1) Menambah Ilmu . Hampir semua trader Forex yang pemula  tidak mau meluangkan waktu untuk mempelajari apa yang menggerakkan mata  uang (terutama fundamental). 
2) Hindari Overtrading . Transaksi terlalu agresif dengan  jarak stop loss yang terlalu pendek dan target profit terlalu pendek  juga hanya akan membuat broker semakin kaya. Keinginan untuk  menghasilkan untung beberapa dollar saja sehari dengan cara mengunci  profit dalam jumlah sangat kecil ketika memungkinkan merupakan strategi  yang merugikan dan lebih menjurus gambling.
3) Hindari Over leveraged . Leverage adalah pedang bermata  dua. Broker tertentu dapat memaksa anda untuk menggunakan high leverage  karena itu berarti semakin besar income yang didapatkan broker dari  spread karena position size nya akan semakin menentukan jumlah income  dari spread; semakin besar posisi dengan high leveraged semakin besar  spread income yang didapatkan oleh broker.
4) Tidak Tergantung pada Orang lain . Trader sungguhan  berhasil karena kemampuannya sendiri; mereka membuat keputusannya  sendiri dan tidak tergantung pada keputusan orang lain dan tidak  tergantung pada orang lain untuk membuatkan keputusan bagi mereka;  pilihlah apakah mau trading sendiri atau sekalian minta orang lain yang  mentradingkan.
5) Trading a Pair, Not a Currency . Memprediksi arah satu  mata uang saja baru setengah transaksi; sukses atau gagal tergantung  dari prediksi terhadap mata uang kedua yang menjadikan pasangan mata  uang (pair).
7) Trading mengikuti Trend . Ada perbedaan yang cukup besar  antara membeli di harga rendah ketika harga sedang turun-turunnya dengan  membeli di harga murah. Harga rendah dengan segera akan menjadi harga  yang tinggi ketika anda trading melawan trend.
8) Bakar Transaksi yang Buruk . Jika anda bertransaksi dan  kebetulan hasilnya tidak bagus, pastikan anda bakar posisi nya dengan  sesuai; jangan menambah kerusakannya. Sebaliknya jika transaksi anda  sudah bagus dan menang, jangan buat diri anda buru-buru untuk bakar  posisi hanya karena bosan menunggu atau mau lepas dari stress; stress  adalah proses alami dari trading, biasakan dengan stress.
9) Perhatikan Kondisi Technical . Menentukan apakah trend  market telah berakhir, atau menemukan tahanan-tahanan adalah kunci dari  reaksi harga-harga di pasar. Gerakan spikes biasa terjadi ketika pasar  bergerak satu arah.
10) Trading Bebas Emosi . Ketika anda tidak memiliki  persiapan, otomatis anda trading dengan menggunakan feeling dan bukan  berdasarkan ide; feeling sangat emosional dan cara yang buruk untuk
melakukan trading. Apakah orang pernah mengungkapkan sesuatu yang  intelek ketika dalam kondisi kesal karena emosi; saya pikir tidak. 
11) Percaya Diri . Percaya diri satu-satunya cara untuk  berhasil dalam trading. Jika anda kehilangan uang terlalu dini dalam  karir trading anda maka sangat sulit untuk mendapatkan kepercayaan diri  sejati; trik nya adalah jangan memasak nasi setengah matang; pelajari  dulu bisnisnya sebelum bertransaksi.
12) Ketakutan untuk Cut Loss . Tidak ada yang dapat  dibanggakan dari menahan posisi yang sedang rugi terlalu lama, hanya  kebodohan dan sifat pengecut yang terlihat. Memerlukan keberanian untuk  menerima kekalahan sementara dan menunggu kesempatan yang lebih baik  untuk membalas kekalahan itu. Berpendirian teguh pada posisi yang buruk  menghancurkan banyak trader. Hal yang harus diingat adalah tidak ada  yang absolut di pasar, ketidakmungkinan malah menjadi rutinitas di  pasar. Satu transaksi yang bagus tidak menjadikan anda seorang trader  sukses, performance bulanan dan tahunan lah yang menentukan anda trader  yang baik atau tidak.
13) Courage Under Fire . Ketika polisi menggerebek sarang  penyamun sebenarnya mereka ketakutan namun tetap mereka lakukan. Ketika  petugas pemadam kebakaran naik ke atas atap rumah yang terbakar mereka  ketakutan setengah mati, namun tetap mereka lakukan juga; dan akhirnya  menyelesaikan pekerjaan mereka. Sama seperti trading; tidak apa-apa  untuk ketakutan namun anda tetap harus mengeksekusi baik signal . cut  loss . dsb
14) Konsistensi . Setiap bisnis (termasuk Forex Trading)  memerlukan bisnis plan (trading plan). Jika anda tidak meluangkan waktu  untuk menulis rule yang spesifik yang dapat anda terapkan dan anda  ikuti, trading anda akan tidak fokus dan tidak memiliki arah. Buatlah  persiapan, miliki rule yang spesifik, terapkan dan tentukan target yang  realistis agar dapat tercapai.
15) Overconfidence . Jika tidak ada moment yang benar-benar  mantap, maka kita harus lebih conservative. Dan hindari overconfident  meskipun telah menang berturut-turut. Tetap rendah hati. tetap  konservatif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar