Senin, 05 Agustus 2013

MENGAPA TRADER HARUS MEMILIKI TRADING PLAN?

Satu yang saya ingat ketika awal-awal memasuki dunia trading dan saya menemui kegagalan adalah saya tidak pernah membuat planning atas trading saya... Ini menyakitkan...! Saat itu yang ada adalah hanya berusaha membuat keuntungan dari setiap transaksi, tanpa memikirkan hal-hal yang membuat profit. Hanya sebagai trader yang mengalir begitu saja mengikuti kata hati dengan senjata; rasa-rasanya mau naik...  rasa-rasanya mau turun. Jika lagi open posisi buy dan harga turun, yang di pikiran hanya; rasa-rasanya mau berbalik.... atau sebaliknya.  Jadi ya dihajar terus dengan posisi sell berdasarkan indikator rasa-rasanya tersebut. Ini namanya senjata rasa-rasanya... hahahaha

Merasa ilmunya telah cukup karena mengandalkan strategi yang didapat dari internet... Lagi pula sudah banyak strategi yang dikumpulkan, jadi ya... rasa-rasanya telah cukup. Toh forex cuma naik dan turun, hahahahaa. Tetapi ternyata trading tidak semudah yang dipikirkannya dan cukup dengan rasa-rasanya....

MENGAPA TRADER HARUS MEMILIKI TRADING PLAN?

Wawasan ini menjadi penting buat Anda, agar jangan terjadi lagi kebodohan yang saya lakukan di masa lalu.

Jangan hanya mengandalkan  'tanda panah', hanya mengandalkan cross MA, hanya mengandalkan oversold overbought stochastik ... yang akhirnya  akun kita tetap dibantai dan dikutuk oleh forex whuahahahaha... Kemudian  pada akhirnya; membuang indikator tanda panah, membuang stochastik, membuang MA dll menggantinya dengan yang lain, meski hasil akhir ya sama saja; lose! Sudah mengikuti petunjuk yang ada di strategi yang diajarkan gurunya, sudah mengikuti apa yang ada dipikirannya, sudah mengikuti trend sesuai pengetahuannya; tetapi mengapa selalu berakhir dengan lose? Dimana kesalahan saya?


Sudah beberapa tahun menjadi trader, tidak ada perubahan yang berarti. Dimana letak kemudahan trading forex yang kata orang.... forex ya...cuma itu-itu saja? Naik turun naik turun...! Sampai akhirnya saya membaca sebuah kalimat :

"if you fail to plan, then you've already planned to fail."


Ya ya ya ya.... Semoga ini menjadi nasihat yang baik buat Anda:

Jadilah diri Anda sendiri.

Jangan mengikuti saran perdagangan dari orang lain secara membabi buta. Hanya karena seseorang mungkin melakukan dengan baik metode mereka, itu tidak berarti ia akan 'bekerja' untuk Anda. Kita semua memiliki pandangan yang berbeda tentang pasar, proses berpikir, tingkat toleransi risiko, dan pengalaman pasar.

Memiliki rencana trading pribadi Anda sendiri dan memperbaruinya saat Anda belajar dari pasar, itu lebih baik. Mengembangkan Trading Plan dan berpegang teguh pada itu adalah dua bahan utama dari disiplin trading. Tapi disiplin perdagangan saja tidak cukup, harus disiplin yang solid. benar juga memahami arti disiplin di dalam trading yang sebenarnya. Dan memiliki disiplin perdagangan yang solid adalah karakteristik yang paling penting dari trader yang sukses.

Sebuah rencana perdagangan mendefinisikan apa yang seharusnya dilakukan, mengapa, kapan, dan bagaimana. Ini mencakup kepribadian Anda sebagai trader, harapan pribadi, aturan manajemen risiko, dan sistem perdagangan. Sepisan maning; kita harus tahu ketika masuk sebuah perdaganga;  mengapa, kapan, dan bagaimana. Mengapa alasan untuk bertransaksi, kapan timingnya, dan bagaimana hal itu dilakukan; dari sisi volume, risk reward dan bagaimana pula mensiasatinya.

Bila diikuti,  trading plan akan membantu membatasi kesalahan trading  dan meminimalkan kerugian Anda. Ingat, "jika Anda gagal untuk merencanakan, maka Anda sudah berencana untuk gagal." - "if you fail to plan, then you've already planned to fail."

Sebuah trading plan dapat menghilangkan keputusan yang buruk, dan menyebabkan Anda untuk membuat keputusan rasional.Ini berdasarkan pengalaman trading saya bahwa kita perlu berfikir memiliki rencana untuk setiap tindakan pasar.

Oh ya, sebelum kita melanjutkan, kita harus  membedakan perbedaan antara trading plan dan sistem perdagangan. Sebuah sistem perdagangan menjelaskan bagaimana Anda akan masuk dan keluar perdagangan. Sebuah sistem perdagangan merupakan bagian dari rencana trading Anda, tetapi hanyalah salah satu dari beberapa bagian penting, yaitu analisis, eksekusi, manajemen risiko, dll. Karena kondisi pasar yang selalu berubah, trader yang baik biasanya akan memiliki dua atau lebih sistem perdagangan dalam  rencana trading.



Mengapa Anda Perlu Rencana Trading?


Sebuah rencana perdagangan akan membuat perdagangan lebih sederhana. Pikirkan ketika Anda menggunakan perangkat GPS. Anda memiliki set up  di mana Anda ingin pergi. Anda menjadi tahu posisi Anda dimana, akan keluar di mana dan kemudian menunjukkan Anda bagaimana arah Anda selanjutnya. Anda dapat terus memeriksa GPS Anda untuk melihat apakah Anda masih di jalur yang benar. Ketika Anda membuat salah belok, ia tahu untuk melakukan penyesuaian, dan itu menunjukkan Anda kembali ke arah yang benar.

Sebuah rencana trading adalah GPS trading Anda. Ini akan menunjukkan Anda di mana Anda saat ini sebagai pedagang dan membantu Anda mencapai tujuan Anda: profitabilitas konsisten.


Bepergian tanpa GPS, itu bukan ide cerdas. Anda tidak akan tahu bagaimana untuk sampai ke tujuan Anda dan itu sangat mungkin bahwa Anda akan berkeliling seperti seperti ayam dengan kepala terpenggal; Muter-muter tidak jelas dan mendapatkan capek lalu mati... Jika dalam trading, Anda ya cuma pusing tujuh keliling,  capek tetapi tidak berada di jalur yang benar... hahahahaha

Apakah Anda masih menyangkal, " Gak ada GPS tetapi kan ada peta?" Ya... persoalannya, Anda juga tidak memiliki peta untuk trading.  Mungkin bebarapa trader hanya memiliki peta pada bantal...Ya, tidur saja Anda memiliki peta....! Terlebih saat trading whuahahahahahaa  ...!

Perdagangan tanpa rencana perdagangan akan menjadi hal yang sama seperti mengemudi tanpa GPS... ya, ide yang buruk. Anda mencoba untuk mendapatkan  "Tanah Perjanjian" yang  disebut "Profit Konsisten," tapi karena Anda tidak memiliki cara untuk mengetahui apakah Anda sedang menuju ke arah yang benar, maka Anda tidak akan pernah sampai ke "Tanah Perjanjian" tujuan Anda dan  kemungkinan besar account Anda ludes, njeblugk!

Dengan trading plan, Anda dapat mengetahui apakah Anda sedang menuju ke arah yang benar. Anda akan memiliki kerangka kerja untuk mengukur kinerja trading anda. Dan seperti GPS, Anda dapat memantaunya secara terus menerus.

Lagi pula, dengan memiliki rencana trading hal ini memungkinkan perdagangan Anda akan jauh dari emosi dan stres.

Tanpa trading plan,  Anda akan menjadi "Koboi Trader", menembak membabi buta dari punggung kuda.... tanpa musuh; menembak ngawur dar der dor... Kalau melihat ada cewek cantik dihampirinya dan  cengar cengir dari punggung kuda whuahahahaha... Ya begitulah trader yang mengandalkan tebakan atau sinyal dari orang asing.

Sama seperti Anda menggunakan GPS untuk kedua mencari tahu rute yang akan diambil dan untuk menilai kemajuan yang telah dibuat, rencana trading Anda mendefinisikan bagaimana Anda akan menjadi keuntungan konsisten dan memberitahu Anda jika Anda berada di jalur.


Jika Anda perdagangan tanpa rencana, tidak mungkin untuk mengetahui apa yang Anda lakukan benar dan salah. Anda tidak memiliki cara untuk mengevaluasi hasil Anda, sehingga Anda tidak akan pernah tahu bagaimana Anda belajar.

Jelas, rencana perdagangan tidak menjamin kesuksesan, tapi rencana yang baik yang diikuti akan membantu Anda tetap dalam permainan forex lebih lama dibandingkan trader  yang tidak memiliki trading plan.

SURVIVAL lebih baik daripada kegagalan dan harus menjadi tujuan pertama Anda sebagai trader pemula.

Kabar baiknya: Anda bisa..!
Link Broker Rekomended:
Membuat Akun di ECN4X

Tidak ada komentar:

Posting Komentar